Sementara itu, acara yang digelar oleh Kementerian Kesehatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat solidaritas antarnegara ASEAN. Dengan semangat kebersamaan, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk berjalan seiring dengan negara-negara ASEAN dalam menghadapi tantangan kesehatan, khususnya di masa pandemi yang sangat berat ini.
Pratikno menekankan, bahwa kerjasama dalam kesehatan di kawasan Asia Tenggara adalah hal yang krusial. Isu kesehatan bukan hanya tantangan untuk satu negara, melainkan masalah bersama yang perlu diselesaikan dengan pendekatan kolektif.
Peran Kementerian Kesehatan dalam Masyarakat ASEAN
Kementerian Kesehatan telah berperan aktif dalam menyelenggarakan berbagai program, termasuk ASEAN Car Free Day. Kegiatan ini bukan sekadar bertujuan untuk menutup jalan dari kendaraan tetapi juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk beraktivitas fisik secara lebih sehat.
Melalui Car Free Day, masyarakat diajak untuk lebih peka terhadap pentingnya kesehatan. Banyak kegiatan menarik yang disediakan, seperti layanan cek kesehatan gratis, yang membantu masyarakat untuk mengecek kesehatan fisik dan mental mereka.
Kegiatan dan Layanan Kesehatan pada Car Free Day
Acara ini juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan mental, yang semakin menjadi perhatian di tengah kesibukan kehidupan sehari-hari. Dalam kegiatan tersebut, masyarakat dapat memeriksakan diri sebagai bentuk pencegahan penyakit.
Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan, pemerintah juga menyediakan jenis-jenis olahraga yang dapat diikuti oleh semua kalangan. Dengan semakin aktif bergerak, diharapkan kesehatan masyarakat dapat terjaga dengan baik.
Tantangan Kesehatan dan Pentingnya Pencegahan
Pratikno menyatakan bahwa program pemeriksaan kesehatan ini dirancang tidak hanya untuk mengetahui penyakit, tetapi lebih kepada pencegahan. Dengan langkah pencegahan yang tepat, berbagai penyakit dapat dicegah sebelum berkembang lebih parah.
Pentingnya pencegahan dalam kesehatan ini ditujukan agar masyarakat tidak hanya sadar akan kesehatan mereka, tetapi juga proaktif dalam merawat tubuh. Dalam jangka panjang, hal ini akan mengurangi beban pada sistem kesehatan.
